Desa Padasuka sebagai Desa santri

Ust. M. Faidul Akbar S.s M.Ag (Pimpinan YPP NW Padasuka), TGH. Edi Usman QH M.Pd.I Asshaulaty (Tuan Guru Lombok), Sekda Kabupaten Sumbawa, Kemenag Kabupaten Sumbawa, 

Masyarakat desa Padasuka masih dalam keadaan bergembira karena baru-baru ini desa Padasuka dinobatkan sebagai desa santri oleh bupati kabupaten Sumbawa. Tepatnya pada 1 November 2019 diadakan acara perasmian Rumah tahfiz se kecamatan dan peresmian desa pada suka sebagai desa Santri oleh Bupati Kabupaten Sumbawa melalui pejabat yang mewakili.

Kedatangan Tuan Guru di Arena Lounching Rumah tahfiz dan desa
santri, di Lapangan Hultah YPP NW Padasuka. 

Dengan kapasitas desa pada suka yang memiliki beberapa pondok pesantren dan lembaga pendidikan yang sangat lengkap dibandingkan dengan desa desa yang lainnya desa pada Suga sangat cocok dan layak dianggap sebagai desa Santri. Bukan saja dari segi kapasitasnya namun dari segi Sosial kemasyarakatan masyarakat pada suka memiliki karakter yang kuat terhadap agama dan mempunyai Semangat di dalam menghidupkan agama Islam. 

Pada suka memiliki Pondok pesantren yang usianya hampir seperempat abad dan menjadi salah satu pondok pesantren tertua di Kabupaten Sumbawa. Pondok pesantren tersebut adalah pondok pesantren NW padasuka. Pondok pesantren ini didirikan pada tahun 1992. Dan pondok ini telah banyak berkiprah dalam membangun dan mendidik masyarakat desa pada suka pada khususnya dan masyarakat Kabupaten Sumbawa pada umumnya.

Selain Pondok pesantren NW Pada suka ada beberapa Pondok di Di pada suka yaitu Jannatul Muhtarom dan pondok tahfiz Darul Qura wal  Huffaz yang juga termasuk cabang daripada pondok NW Padasuka.

  Penobatan desa pada suka sebagai desa Santri diharapkan mampu mengangkat kualitas desa pada suka baik kualitas ritual kualitas intelektual maupun kualitas emosional setiap individu yang tinggal di desa pada suka.  Sehingga desa pada suka dan masyarakatnya menjadi desa yang Baldatun tayyibatun warabbun gafur.

Iwan sofyan adalah sosok yang sangat berjasa dalam pengukuhan desa padasuka sebagai desa santri. beliau adalah kepala kantor kecamatan lunyuk yang baru menjabat sebagai camat sekitar 4 bulan yang lalu.

meskipun dalam kurun waktu yang sangat singkat, beliau sudah mengukir prestasi gemilang di kecamatan lunyuk. dan salah satu prestasi yang luar biasa yang ia cetuskan adalah pengaktifan rumah tahfiz di setiap masjid dan mushalla di kecamatan lunyuk. selain itu juga mencetuskan desa padasuka sebagai desa santri.

selain dua prestasi tersebut, banyak prestasi lainnya yang ia telah ukir di kecamatan lunyuk.